Teksdeskripsi jenis ini bertujuan agar pembaca menciptakan imajinasinya sendiri tentang objek, tempat dan keadaan tertentu sehingga interpretasi terhadap suatu topik bisa jadi sangat subjektif. 2. Berdasarkan Objeknya. Sementara itu, jika dilihat dari objeknya, dibedakan menjadi tiga yakni: a. Teks deskripsi subjektif. ContohTeks Deskripsi 1. Gunung Merapi yang ada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta salah satu gunung yang menjadi tujuan wisata alam terfavorit. Ketinggian Gunung Merapi adalah 2.930 M. Sebagai Gunung paling aktif, ternyata gunung Merapi salah satu gunung yang paling sering erupsi. Terakhir erupsi 1 Juni 2020. Berikutmerupakan topik-topik penelitian yang paling banyak dilakukan saat ini. 1. Membuat Sabun Antiseptik dari Daun. Slogan kembali kealam saat ini telah banyak memberi inspirasi bagi orang untuk membuat sabun dari tumbuhan terutama bagian daunya yang mempunyai sifat anti bakteri, sudah banyak sabun yang telah dibuat dari daun pepaya, jambu Masalahyaitu sesuatu yang dipertanyakan dan yang sangat penting untuk dipecahkan Mengidentifikasi masalah tidak lain menguraikan lebih jelas lagi tentang masalah yang telah dinyatakan di dalam latar belakang penelitian Perumusannya diurut sesuai dengan urutan intensitas pengaruhnya di dalam topik penelitian, harus eksplisit 17 Topik yang menarik untuk dijadikan sebuah teks deskripsi . a. si Kabayan pergi haji b. cara menanam jeruk garut C Desa Cihonje yang permai d. tips agar tetap pede dan banyak teman 1) judul adalah nama yang dipakai untuk buku, bab dalam buku, dan lainnya yang digunakan untuk menarik perhatian pembaca sedangkan tema adalah ide pokok suatu cerita maupun bacaan. Perbedaan secara singkat kalau judul itu nama buku sedangkan tema itu ide pokok. 2.) Cara berbahasa,mencari unsur unsur. 3.) . - Secara umum teks dalam bahasa Indonesia terbagi menjadi menjadi 8 jenis narasi, deskripsi, ekspalanasi, eskposisi, prosedur, anekdot, laporan dan berita. Setiap jenis teks memiliki sifat dan fungsi yang berbeda. Lalu apa contoh teks deskripsi? Memang, salah satu jenis teks yang paling banyak diaplikasikan dalam kehidupan kita adalah teks deskripsi. Maka dari itu kali ini akan membahas tentang ciri-ciri hingga contoh teks deskripsi. Termasuk cara membuat teks deskripsi. Mari simak! Ciri-ciri Teks Deskripsi Sebelum kita membahas tentang contoh teks deskripsi, terlebih dahulu kita akan membahas tentang ciri-ciri teks deskripsi, seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa setiap jenis teks yang ada memiliki karakteristik dan cirinya masing-masing. Baca Juga Soal PAS Tema 8 Praja Muda Karana Pramuka Kelas 3 SD Kurikulum 2013 Berikut adalah ciri-ciri teks deskripsi Penggambaran yang digunakan umumnya akan melibatkan panca inderaTerdapat kata ganti orang dalam teks deskripsiMenggambarkan suatu bendaMenejelaskan ciri-ciri fisik dari sebuah objek bentuk, ukuran dengan detilMembuat pembaca dapat merasakan dan melihat objek yang disampaikan secara deskriptif oleh penulisMenggunakan majas untuk dapat menggambarkan sebuah objekMenggunakan bahasa kiasan/metaforaStruktur Teks Deskripsi Untuk dapat membuat sebuah kalimat deskriptif yang utuh anda harus memenuhi beberapa poin, berikut adalah poin-poin penyusun dalam struktur teks deskripsi JudulAdanya judul digunakan untuk mengetahui isi dari teks deskripsi pengantar yang nantinya akan mengantarkan mengenai topik yang akan dibahas dalam teks atau urutan topik yang sedang penjelasan yang memang detail dari topik yang sedang dibahas. Hal itu untuk memberikan efek emosional pada pembaca sehingga apa yang digambarkan dalam teks seolah-olah bisa dilihat, didengar, maupun dirasakan sendiri oleh Membuat Teks Deskripsi Setelah memahami penjelasan tentang ciri-ciri dan struktur penulisan teks deskripsi, berikut kami langkah-langkah membuat teks deskripsi agar anda lebih mudah memahaminya. Baca Juga Soal PAS Tema 5 Cuaca Kelas 3 SD Semester 2 Kurikulum 2013 Langkah pertama adalah menentukan tema atau topik yang nantinya akan dijadikan objekMenentukan arah tulisan untuk dapat mendeskripsikan objek yang sebelumnya sudah ditentukanMengumpulkan data-data dan melakukan pengamatan langsung tentang obyek yang akan anda deskripsikanSetelah semua data yang dibutuhkan sudah dikumpulkan kini anda dapat melanjutkan untuk menyusun data tersebut menjadi sebuah kerangka penulisanUraikan seluruh kerangka yang sudah anda buat, olah data-data yang sudah berhasil anda kumpulkan menjadi teks deskripsi yang sesuai dengan topikPembahasan, dalam baris ini anda jelaskan secara detail dan jelas mengenai objek apa yang anda bicarakanContoh Teks Deskripsi Web server is down Error code 521 2023-06-16 184819 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d8539f31fe90a75 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Oleh Irmayanti Swastika Nasution, Guru SMPN 3 Kisaran, Asahan, Sumatera Utara Kebanyakan orang biasanya bingung atau merasa susah untuk mendiskripsikan sesuatu. Kita mengenal teks deskripsi sebagai bentuk untuk menjelaskan benda, hewan, tempat, atau orang. Dalam bahasa Inggris, teks deskripsi dikenal sebagai descriptive text. Rudi Hartono dalam jurnal Genres of Texts 2005 menjelaskan bahwa descriptive text adalah sebuah teks yang mengatakan seperti apa seseorang atau sesuatu itu. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan dan mengungkapkan orang, tempat atau benda tertentu. Menulis descriptive text Bagi kalian yang bingung bagaimana caranya menulis descriptive text atau teks deskripsi dalam bahasa Inggris, berikut hal-hal yang harus kalian pahami Generic Structure of descriptive text struktur dari teks deskripsi Dalam struktur teks deskripsi terbagi menjadi dua bagian, yaitu Identification identifikasi Bagian ini berisikan pengenalan benda, hewan, tempat ataupun orang yang akan dideskripsikan. Description deskripsi Bagian ini menjelaskan atau mendeskripsikan benda, hewan, tempat ataupun orang dari tampilan fisik, warna, kebiasaan, sifat maupun ciri-ciri khasnya atau segala sesuatu yang berhubungan dengan apa yang ingin kalian deskripsikan. Baca juga Contoh Review Text Language features of descriptive text fitur kebahasaan teks deskripsi Berikut struktur kebahasaan dari teks deskripsi descriptive text, yakni Halo, mahasiswa tingkat akhir yang mau menggarap skripsi! Gimana, sudah dapat topik dan judul skripsi yang menarik belum? Menentukan topik dan membuat judul skripsi memang agak tricky. Topik yang diangkat dan judul yang dimiliki harus menarik agar bisa tampil menonjol di mata dosen pembimbing, dari lautan topik dan judul lainnya. Kalau nggak menarik, bisa-bisa judul kamu ditolak. Jadi kalau kamu sedang kesulitan menemukan topik dan membuat judul skripsi yang menarik, berikut cara-cara jitu anti galau topik dan judul skripi yang patut kamu coba. 1. Gali minat dan passion kamu di perkuliahan secara spesifik Semua mata kuliah yang kamu pelajari, tuh, ruang lingkupnya masih luas banget, sob. Nggak heran kalau kamu masih kebingungan harus mengangkat topik apa dalam skripsi kamu. Jangan lupa, dalam mencari topik dan judul yang menarik, bukan berarti kamu harus mengesampingkan passion. Hal-hal yang kamu suka bisa saja menjadi pemicu ide kamu dalam menemukan topik dan judul skripsi yang menarik. Misalnya, selama berkuliah, kamu suka banget dengan mata kuliah wajib A. Nah, dari situ kamu sudah bisa mengerucutkan pilihan-pilihan topik yang bisa kamu angkat dan kaji berdasarkan hal-hal yang kamu pelajari di mata kuliah tersebut, sekaligus memfokuskan angle penelitian kamu. Dan karena kamu mengerjakan hal yang kamu senangi, kamu nggak akan merasa tertekan ataupun terbebani selama menyelesaikan skripsi. 2. Tetap update dengan isu-isu terkini Salah satu kunci judul skripsi yang menarik adalah judul dengan isu atau fenomena terkini. Kamu bisa banget, lho, mendapatkan inspirasi topik dan judul skripsi dari berita-berita yang kamu dengar setiap hari. Harus dicatat, kamu nggak terpaku dengan berita yang berat-berat aja, kok. Kamu bisa, lho, mendapatkan judul skripsi yang menarik dari fenomena-fenomena simpel yang belum pernah dikaji dan dijadikan objek penelitian di bidang kamu sebelumnya. Misalnya, fenomena JKT48, kontroversi akun haters, sampai green tea. Hal-hal tersebut bisa aja, lho, jadi kajian menarik untuk skripsi kamu. 3. Ikut seminar / workshop yang berhubungan dengan minat Coba, deh, sempatkan ikut seminar atau workshop yang berhubungan dengan minat kamu. Hal ini bakal sangat membantu kamu, karena seminar atau workshop biasanya membahas tema yang sudah spesifik. Misalnya, kamu adalah mahasiswa jurusan Manajemen Keuangan dan berminat terhadap dunia saham. Nah, coba cari inspirasi skripsi dengan cara datang ke seminar yang membahas soal investasi dalam perusahaan, atau ke online trading workshop dari sekuritas tertentu. 4. Cari referensi dari literatur dan penelitian terdahulu Ketika kamu nggak lagi punya jadwal kuliah yang mengharuskan kamu datang ke kampus, bukan berarti kamu nggak perlu datang ke kampus lagi sama sekali. Justru kamu harus lebih rajin datang ke kampus, untuk nongkrong di perpustakaan. Ngapain? Tentunya untuk membaca-baca jurnal akademik dan skripsi/tesis milik senior yang sekiranya memang sejalan dengan minat dan penelitian yang akan kamu lakukan. Dari sana, kamu bakal mendapatkan latar belakang kuat yang bisa membuat judul skripsi kamu makin menonjol. Eits, jangan lupa, mencari inspirasi bukan berarti memplagiat karya orang lain, ya! 5. Konsultasi dengan dosen pembimbing Setelah sibuk memutar otak dan "kelayapan" mencari ide dan fenomena kesana-kemari, pasti setidaknya kamu sudah punya beberapa calon topik dan judul. Supaya galaunya nggak berkelanjutan, konsultasikan calon-calon topik dan judul yang sudah kamu buat dengan dosen pembimbing. Jangan nggak pede mengajukan judul skripsi ke dosen pembimbing, ya, sob! Jelaskan juga ke beliau tentang latar belakang, objek, dan jenis penelitian kamu sebagai pendukung dan bahan pertimbangan, agar dosen pembimbing makin tertarik dengan penelitian yang akan kamu lakukan. Kalau beliau masih kurang sreg, jangan sungkan untuk meminta koreksi dan masukan. *** Akhir kata, selamat berjuang! sumber gambar Pengertian Teks Deskripsi Pardiyono Suwarna Finoza Dalman KerafKurniasari Parera Sujanto Semi Ciri-Ciri Teks Deskripsi Menggambarkan Menjelaskan Secara Detail Mengajak Pembaca Bisa Merasakan Ditulis Secara Singkat Padat tetapi Terenci yang Melibatkan Panca Indera Pembaca Seolah-olah Merasakan Langsung Memiliki Ciri-ciri Fisik Objek/bentuk, Warna dsb Bersifat Factual Struktur Teks Deskripsi Identifikasi Deskripsi Judul Deskripsi umum Deskripsi bagian Unsur-Unsur Kebahasaan Teks Deskripsi Kalimat Kalimat tepat Kalimat tidak tepat Ejaan bahasa Indonesia Contoh Teks Deskripsi Teks deskripsi adalah teks yang ditulis dengan cara menggambarkan kondisi atau keadaan yang sebenarnya kepada pembaca. Penulis secara detail apa yang ditulis, diharapkan dapat memberikan gambaran kepada para pembaca. Berbicara teks deskripsi, ada banyak sekali poin dan hal-hal penting yang bisa dibahas. Maka dari itu, berikut akan kita bahas pengertian, ciri-ciri, struktur, unsur dan masih banyak lagi. untuk mempersingkat waktu, yuks kita bahas satu-satu di bawah. Pengertian Teks Deskripsi Pengertian teks deskripsi secara inti sama, namun secara penyampaiannya berbeda-beda dari tokoh satu dengan yang lain. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini kita lihat pendapat para ahli tentang teks deskripsi itu apa saja. Pardiyono Menurut Pardiono 2007 menyatakan bahwa teks deskripsi berasal dari bahasa latin describere yang bermakna menggambarkan sesuatu hal. Kemudian Pardiono mendefinisikan dalam bahasa yang mudah dicerna sebagai bentuk karangan yang menggambarkan suatu kondisi atau keadaan yang sebenarnya lewat panca indra. Suwarna Berbeda dengan pendapat Suwarna 2012 yang mendefinisikan teks deskripsi adalah kumpulan paragraf tentang objek atau tempat tertentu. Untuk mendapatkan data dan kumpulan informasi tersebut, dibutuhkan pengalaman dan melibatkan panca indera yang meliputi mata, hati, telinga, kulit dan pengecapan. Finoza Menurut Finoza teks deskripsi adalah karangan yang menggambarkan tentang kondisi sesuatu hal. Sehingga mengajak para pembaca seolah-olah ikut merasakan, mendengar dan melihat. Baca Juga Pengertian Teks Anekdot, Ciri-Ciri, Struktur dan Contoh Lengkap Dalman Dalman 2009 pun juga menceritakan bahwa teks deskripsi adalah ragam wacana yang menjabarkan atau menggambarkan sesuatu berdasarkan pengalaman, berdasarkan pengalaman yang sudah pernah diperoleh lewat pengamatan mandiri dan berdasarkan perasaan penulisnya. Lebih lanjut, Dalman pun menegaskan bahwa dari hasil teks deskripsi, kemungkinan melahirkan daya cipta dan daya khayal bagi pembaca. Karena saat membaca teks deskripsi yang bagus, pembaca seolah-olah ikut merasakan, mendengar, melihat dan mengalaminya seperti yang dialami oleh penulis. Keraf Tidak jauh berbeda denan pendapat-pendapat sebelumnya, menurut Keraf 1981 teks deskripsi adalah menuliskan sesuatu hal yang menuliskan tentang sesuatu hal. Dimana teks deskripsi sebagai bentuk tulisan yang saling berkaitan. Tanpa usaha para penulis dalam mengaitkan tulisan yang menarik, tidak akan menghasilkan tulisan yang menarik pula. Kurniasari Menurut kurniasari teks deskripsi adalah teks yang memaparkan tentang objek yang diperoleh penulis lewat panca indera, kemudian dijelaskan secara tertulis secara jelas dan gamblang. Tujuan dari penulisan teks deskripsi adalah mengajak pembaca bisa merasakan apa yang dirasakan penulis. Parera Menurut Parera 1987 mendefinisikan bahwa teks deskripsi sebagai karangan yang hidup. Dimana pengalaman tersebut diperoleh dari pengalaman yang panca indera yang dirasakan oleh si penulis. Sujanto Menurut Sujanto 1998 teks deskripsi adalah upaya penulis memaparkan tentang persepsi yang diperoleh panca indera. Teks yang ditulis dan mampu digambarkan dengan menarik, semakin besar daya minat dan daya paham si pembaca. Semi Sedang menurut semi, teks deskripsi adalah teks yang menggambarkan sebuah objek atau peristiwa yang dialami, dirasakan, di dengar, dan dilihat oleh penulis. kemudian apa yang dirasakan penulis, dituangkan secara epic dalam sebuah karya tulisan. Itiulah beberapa pendapat para ahli, dari pendapat di atas, maka dapat kita simpulkan bahwa teks deskripsi adalah teks yang menuliskan atau menyampaikan pengalaman penulis, yang dituagkan dalam sebuah kalimat agar lebih enak dinikmati oleh pembaca yang sarat makna dan pembelajaran. Sebenarnya penulisan teks deskripsi lebih spesifik. Bisa menuliskan tentang makhluk hidup atau benda mati. Kuncinya hanya dijelaskan secara detail dan rinci. Dari kelengkapan informasi yang disampaikan penulis inilah, yang nantinya dapat mendorong pembaca untuk berimajinasi, mendapatkan ide dan bisa merasakan apa yang ditulis oleh si penulis. sehingga pembaca mendapatkan kesan dan pesan dari teks deskripsi tersebut. Baca Juga Pengertian Teks Narasi, Jenis, Ciri-Ciri, Struktur, dan Contoh Lengkapnya Ciri-Ciri Teks Deskripsi Setelah mempelajari pengertian teks deskripsi dari beberapa ahli di atas, setidaknya Anda sudah memiliki gambaran bukan? Maka dari itu, pada kesempatan kali ini kita akan fokus pada ciri-cirinya. Mengingat ada banyak bentuk teks, lantas apa saja sih ciri khusus pada teks deskripsi? Simak uraiannya sebagai berikut. Menggambarkan Jadi teks jenis ini ditulis untuk menggambarkan situasi dan suasana yang dirasakan penulis. Agar proses menggambarkan bisa dirasakan betul oleh pembaca, maka proses penulisan melihatkan laporan pandangan mata penulis dan memasukan perasaan yang ditangkap oleh panca indera si penulis. Menjelaskan Secara Detail Informasi yang diperoleh secara data atau informasi yang diperoleh berdasarkan hasil panca indera, kemudian ditulis sedetail dan selengka-lengkapnya. Sehingga pembaca bisa tahu kondisi, situasi, perasaannya hanya lewat membaca teks jenis ini saja. Mengajak Pembaca Bisa Merasakan Tujuan akhirnya adalah mengajak pembaca bisa merasakan apa yang dituliskan. Keberhasilan mengajak pembaca merasakan, itu tanda bahwa tujuan Anda menulis teks deskripsi berhasil. Ditulis Secara Singkat Padat tetapi Terenci yang Melibatkan Panca Indera Ciri lain dari teks jenis ini adalah ditulis menggunakan bahasa yang singkat, padat, jelas dan tentu saja terperinci. Untuk menghasilkan karya yang seperti itu, maka penulis bisa menggabungkan peroleh data dengan menggabungkan laporan panca indera. Dimana laporan pandangan mata bisa diperoleh ketika kita mengaktifkan panca indera. Pembaca Seolah-olah Merasakan Langsung Dari ciri di atas, jika dipraktekan dengan baik, maka akan menyuguhkan sajian teks deskriptif yang menarik untuk dibaca. Ciri-ciri teks yang menarik ketika pembaca bisa merasakan langsung dan bisa mengimajinasikan apa yang sudah dituliskan si penulis. Memiliki Ciri-ciri Fisik Objek/bentuk, Warna dsb Ciri teks jenis ini yang lain memiliki ciri fisik objek. Maksudnya, jika kita ingin mendeskripsikan sebuah objek bentuk, maka selama menggambarkan bentuk harus lengkap dan detail. Kelengkapan dan kedetailan informasi inilah yang akan mendorong pembaca untuk bisa mengimajinasikan secara sempurna. Bersifat Factual Makna factual di sini adalah teks ditulis berdasarkan fakta-fakta yang ada di lapangan. Jadi bukan berdasarkan imajinasi atau informasi fiktif saja. Jadi, teks deskripsi bukan karya sastra yang bermodal imajinasi dan subjektifitas. Teks jenis iniditulis berdasarkan data dan fakta yang ditemukan dilapangan. Itulah beberapa ciri-ciri teks deskripsi. Maka dari ciri di atas, hal yang harus digaris bawahi adalah, teks deskripsi bukan teks yang ditulis berdasarkan imajinasi dan subjektifitas. Melainkan ditulis berdasarkan data, bahkan jika perlu penulis bisa melakukan observasi terlebih dahulu agar bisa menggambar secara lebih hidup dan menyenangkan. Baca Juga Pengertian Teks Editorial, Ciri-Ciri, Struktur, Contoh Lengkap Struktur Teks Deskripsi Buat Anda yang ingin menulis tapi binggung bagaimana caranya. Penting banget buat kamu untuk memahami struktur teks deskripsi. Setidaknya setelah mengetahui struktur, memudahkan dalam menklasifikasi dan memaparkannya. Lantas, struktur teks deskripsi yang harus dilakukan apa sih? Ada dua struktur yang paling penting. Menurut Pardiyono 2007 ada dua struktur yaitu struktur identifikasi dan deskripsi. Untuk ulasannya, bisa disimak dibawah ini. Identifikasi Tahap identifikasi sebenarnya sebagai tahap yang paling utama, paling penting dan mendasar yang harus disiapkan oleh penulis. Di tahap inilah kamu dituntut untuk menjelaskan identitas objek yang akan dituliskan. Adapun beberapa detail bagian identifikasi yang perlu diperhatikan. Diantaranya membuat statement yang menggambarkan objek yang akan ditulis. Selain itu, penting juga mempelajari statemen yang paling menarik. Pertanyaannya, dikatakan statemen yang menarik itu yang bagaimana dan seperti apa? yaitu yang mampu memprovokasi atau mendorong pembaca tertarik membaca lebih lanjut. Ada satu lagi detail bagian identifikasi yang juga tidak boleh dilewatkan. Yaitu masalah penggunaan kata sifat atau degree of comparison. Deskripsi Stukrutr teks deskripsi yang kedua adalah deskripsi itu sendiri. Deskripsi yang saya yakin Anda pun sudah tahu artinya. Bahwa deskripsi upaya penulis untuk menjelaskan dan mengklasifikasi objek yang ingin digambarkan secara mendetail. Kategori detail bagian deskripsi yang dijelaskan bisa dengan memberikan gambaran tentang kondisi atau situasi objek. Misalnya, menggambarkan lokasi kuliner, kondisi cuaca kala itu dan masih banyak lagi. Penting juga melibatkan penggunaan kata sifat atau adjektiva yang berperan sebagai ilustrasi kondisi objek. Nah, dari Struktur teks di atas sebagai text element yang disusun berdasarkan model urutan penempatan yang sudah disepakati loh. dan ternyata struktur teks deskripsi tidak seramai struktur teks anekdot. Baca Juga 10 Contoh Teks Persuasif yang Baik dan Benar, Bisa Dijadikan Referensi! Adapun bentuk struktur teks deskripsi dari sudut pandang yang lain. Jika di atas mengacu pendapat Pardioyono, nah, ada perbedaan pendapat dengan Mahsun 2014. Pasalnya, Mahsun membagi struktur teks deskripsi menjadi beberapa bentuk sebagai berikut. Judul Penulisan judul sebagai cerminan atau sebagai ringkasan singkat dari teks deskripsi dan objek yang di deskripsi oleh penulis. Deskripsi umum Sedangkan di deskripsi umum lebih memaparkan tentang definisi secara umum terhadap objek yang disampaikan oleh si penulis. Deskripsi bagian Deskripsi bagian itu sendiri lebih tepatnya sebagai tempat untuk mengklasifikasikan objek yang akan diulas. Terkait dengan pengklasifikasian, penulis juga harus menjabarkan secara rinci. Rincian tidak selalu dalam bentuk kata, tetapi juga bisa dalam bentuk gambaran-gambaran yang lebih jelas. Jadi ada dua pendapat tentang struktur teks deskripsi. Anda bisa memilih bagian mana yang pas dan sesuai dengan Anda. Karena dari struktur di atas, memiliki dasarnya sendiri-sendiri. Unsur-Unsur Kebahasaan Teks Deskripsi Setelah mempelajari tentang pengertian, ciri dan struktur, maka pada bab ini kita akan intip apa saja sih unsur-unsur kebahasaan teori deskripsi? Unsur kebahasaan teks deskripsi memiliki dua bentuk, yaitu kalimat dan ejaan bahasa Indonesia. Dimana di dalam kalimat itu sendiri dibagi lagi menjadi banyak bentuk kalimat. Nah, agar tidak panjang lebar dan agar lebih jelasnya, langsung spoiler ulasannya I bawah ini. Kalimat Di dalam unsur kalimat, ada dua bentuk kalimat, yaitu kalimat yang tepat dan kalimat yang tidak tepat. Kalimat tepat Dikatakan kalimat yang tepat apabila kalimat tersebut adalah kalimat yang memenuhi pola kalimat dasar dalam bahasa Indonesia. Nah, menurut Ermanto dan Emidar 2016 membagi ada enam pola, yaitu SP, SPO, SPPel, SPK, SOPel dan SPOK. Kalimat tidak tepat Dikatakan kalimat tidak tepat karena tidak ditemukan ketidaktepatan struktur kalimat karena tidak melengkapi unsur wajib dalam kalimat. Ada dua unsur kalimat di dalam kalimat tidak tepat, yaitu Unsur wajib kehadirannya tidak dapat dihilangkan yang terdiri. Bentuk kalimat yang sering digunakan adalah subjek S dan predikat PUnsur tak wajib yang kehadirannya sebenarnya dapat dihilangkan. Nah, bentuk kalimatnya terdiri dari Ojek O, Pelangkap P dan Keterangan K Ejaan bahasa Indonesia Ejaan bahasa Indonesia atau yang sekarang lebih familiar kita dengar dengan sebutan EBI. Ejaan bahasa Indonesia lebih menekankan pada penggunaan huruf. Misal, penggunaan huruf capital, penggunaan kata ganti, penggunaan tanda baca dan lain sebagainya. Jadi buat kamu yang ingin menulis teks jenis ini, penting sekali mempelajari ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Karena banyak yang salah dalam prakteknya. Tentunya, dibutuhkan ketelitian dalam menerapkan EBI satu ini. Itulah beberapa unsur kebahasaan dalam teks jenis ini. Apakah dari pembahasan yang cukup panjang di atas sudah paham? Atau malah semakin bingung. Nah, agar tidak terlalu bingung, di bab akhir akan disertai contohnya. Baca Juga Pengertian Teks Biografi, Ciri-Ciri, Struktur, Unsur, dan Contoh Lengkap Contoh Teks Deskripsi Terkadang saat kita mempelajari teori secara teknis, mengalmi kesulidan dalam memahami. Berbeda, saat melihat contoh kasus, justru kita lebih bisa memahami maksud dari teks deskripsi itu seperti apa. maka dari itu, sebagai pelengkap, berikut beberapa contoh yang semoga memberikan sedikit gambaran buat Anda. Contoh Teks Deskripsi 1 Gunung Merapi yang ada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta salah satu gunung yang menjadi tujuan wisata alam terfavorit. Ketinggian Gunung Merapi adalah M. Sebagai Gunung paling aktif, ternyata gunung Merapi salah satu gunung yang paling sering erupsi. Terakhir erupsi 1 Juni 2020. Gunung Merapi termasuk jenis gunung berapi Kerucut. Secara geografis, Gunung Merapi terletak di Klaten; Boyolali, Magelang Jawa Tengah, dan Kabupaten Sleman DIY. Sebagai Gunung yang sering erupsi, memang memberikan positif dan negatif bagi warga sekitar. Negatifnya, setiap erupsi datang, mereka harus mengungsi. Positifnya, lahan pertanian di sana sangat subur-subur. Tidak hanya subur, masyarakat pun dapat mengais rezeki dengan menjual pasir hasil erupsi merapi. Ternyata pasir merapi sangat bagus sebagai material pembangunan rumah loh. Contoh Teks Deskripsi 2 Pantai Parangtritis salah satu objek wisata yang namanya sudah banyak dikenal. Tidak hanya dikenal oleh masyarakat Yogyakarta saja, tetap luar pulau jawa pun mengenal pantai legendaris ini. Selain terkenal karena keindahan dan keramahan masyarakatnya, Pantai yang terletak di Bantul ini juga terkenal cerita mistis tentang Ratu Kidul. Pantai parangtritis selain dijadikan sebagai tempat wisata, ternyata di dekat pantai juga terdapat objek wisata pantai lain, di sepanjang garis pantai pantai selatan. Meskipun demikian, pantai parangtritis salah satu destinasi wisata yang paling ramai. Pantai parangtritis tidak ramai di siang hari saja loh. Di pagi hari banyak warga lokal yang datang ke sini. Pasalnya, datang pagi buta ke pantai dapat mengobati penyakit aspa. Jadi udara pantai di pagi hari memiliki manfaat baik untuk kesehatan paru-paru. Tidak heran jika ke pantai di pagi hari sering dijadikan sebagai terapi gratis bagi masyarakat. Itulah dua contoh teks deskripsi dan beberapa sub bab yang sudah kita pelajari bersama ini semoga ada manfaat yang dapat diambil. Buat kamu yang masih ragu memulai menulis, jangan takut memulai. Lawan rasa takut karena ketakutan itu hanya musuh yang hanya menghambat langkah. Irukawa Elisa Dalam teknik menulis non fiksi biasanya kita akan bertemu dengan contoh teks deskripsi. Ya, pada umumnya contoh teks deskripsi ini dapat ditemui pada ensiklopedia, buku bacaan, dan bahkan juga ada di kemasan suatu produk obat atau makanan. Tepat sekali, kali ini Saya akan bahas kaidah kebahasaan teks deksripsi, struktur, ciri dan contoh. Teks deskripsi ini masuk ke dalam jenis kategori teks nonfiksi yang artinya teks bersifat aktual. Secara lebih spesifik, menurut KBBI deskripsi itu adalah pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci. Pemaparan atau penggambaran tersebut bisa saja untuk benda, tempat, suasana dan sebagainya. Dalam pemaparan atau menjelaskan sesuatu, tentu harus memperhatikan hal-hal detil agar menjadi sebuah teks atau cerita yang enak dibaca serta mudah dipahami. Dilansir dari beragam sumber, penjelasan contoh teks deskripsi memiliki tujuan agar pembaca dapat seolah-olah merasakan apa yang sedang dijelaskan atau digambarkan dalam teks tersebut. Selain itu, teks deskripsi juga memberikan penjelasan secara terperinci kepada para pembacanya agar pembaca dapat memahami topik yang dijelaskan dalam teks tersebut. Daftar Isi 1Ciri Ciri Teks DeskirpsiStruktur dan Jenis Teks DeskripsiKaidah Penulisan1. Mengandung Kata Sifat2. Memakai Kata Benda3. Memakai Frasa Kata Benda4. Mengandung Kata Kerja Transitif5. Mengandung Kata KeteranganCara Membuat Teks Deskripsi yang BaikContoh Teks DeskripsiContoh Teks Deskripsi 2 Ciri Ciri Teks Deskirpsi Untuk mempelajari teks deskripsi dengan tepat, diharuskan untuk memahami ciri-ciri teks deskripsi. Berikut adalah ciri-ciri teks deskripsi Teks deskirpsi sebagai sarana penggambaran atau penjelasan sebuah objek Penggambaran atau penjelasan ditulis secara rinci yang melibatkan unsur indra Pembaca seolah-olah dapat merasakan langsung apa yang digambarkan melalui teks deskripsi Menggunakan bahasa yang mudah dan sering dipakai dalam kehidupan sehari-hari Menggunakan bahasa kiasan Menjelaskan ciri fisik seperti bentuk, ukuran, warna maupun keadaan suatu objek yang ingin digambarkan. Menggunakan kata sinonim Menggunakan majas Menggunakan kata ganti orang Baca Juga Pengertian Ide Pokok dan Contoh Sementara secara struktur kalimatnya, teks deskripsi memiliki panduan seperti berikut ini Identifikasi Adalah proses penentuan identitas objek yang digambarkan. Klasifikasi Merupakan tahap mengkategorikan atau mengelompokkan berdasarkan kaidah atau standar yang sudah ditetapkan. Deskripsi bagian Adalah bagian penulis menuliskan porsi gambaran-gambaran dari isi teks tersebut. Selain itu, contoh teks deskripsi dibagi menjadi 3 jenis, yakni Teks desksripsi subjektif Teks deskripsi subjektif ditulis dengan objek yang berdasarkan kesan yang dimiliki oleh penulis itu sendiri. Teks deskripsi spasial Teks deskripsi spasial merupakan teks yang objek digambarkan dalam teks jenis ini berupa benda, ruang, tempat dan sebagainya. Teks deskripsi objektif Teks deskripsi objektif merupakan teks yang objek digambarkan adalah objek yang sebenarnya tanpa ada tambahan opini apapun dari penulisnya. Untuk menulis suatu teks deskriptif perlu untuk memperhatikan kaidah penulisannya agar teks mudah dipahami serta penulisannya benar sesuai dengan kaidah maupun peraturan yang ada. Kaidah Penulisan Berikut beberapa kaidah yang ada dalam penulisan teks deskripsi, antara lain 1. Mengandung Kata Sifat Contoh di dalam kalimat Anak itu nampak sangat semangat bertanding sepak bola. Semangat adalah salah satu contoh dari kata sifat yang menunjukan mengenai kondisi dari seseorang. Contoh kata sifat lainnya Asam, pedas, manis, kurus, cantik, terkenal, elok, terpintar, tercantik, kreatif, tercepat, baik hati, rendah hati, ringan tangan, dan yang lainnnya. 2. Memakai Kata Benda Penggunaan kata benda sangat penting dilakukan untuk menyesuai topik yang dideskripsikan supaya penggambaran nampak lebih jelas. Contoh kata benda Mobil, lapangan bola, sekolah, rumah sakit, dan lainnya. Contoh di dalam kalimat Kedua kesebelasan tengah bersiap untuk memasuki lapangan. 3. Memakai Frasa Kata Benda Contoh di dalam teks Kemarin malam ibu membelikan saya tas baru. Kata tas baru adalah salah satu contoh frasa yang di dalamnya termuat kata benda. 4. Mengandung Kata Kerja Transitif Kata kerja transitif fungsinya untuk menerangkan suatu objek. Contoh kata kerja transitif Mendengar, memberi, memasak, memukul dan yang lainnya. Contoh di dalam kalimat Ibu setiap tahun membelikanku tas baru. 5. Mengandung Kata Keterangan Kata keterangan memiliki fungsi untuk memberikan informasi tambahan pada objek. Contoh di dalam kalimat “Mama dan adik sedang memasak di dapur.” Jenis Kata Keterangan Pada contoh di atas, kata “di” menerangkan tempat kejadian peristiwa. Adapun beberapa jenis dari kata keterangan, diantaranya seperti 1. Keterangan Cara Menerangkan terkait cara yang dilakukan di dalam suatu kalimat. Contoh Lantang, gagah berani, terisak dan bijaksana. 2. Keterangan Alat Menerangkan alat yang digunakan dalam mengerjakan sesuatu. Contoh Menggunakan. 3. Keterangan Tujuan Menerangkan tujuan perilaku maupun perbuatan yang digambarkan. Contoh Pemakaian kata “supaya” dan “agar”. 4. Keterangan Sebab Menerangkan sebab terkait peristiwa yang berlangsung. Pada umumnya diikuti dengan kata “karena” “sebab”. 5. Keterangan Waktu Menerangkan waktu kejadian. Contoh Besok, tahun lalu, lusa, kemarin dan yang lainnya. 6. Keterangan Tempat Menerangkan tempat peristiwa tersebut berlangsung. Contoh Pemakaian kata “ke”, “di” dan yang lainnya. 7. Mengandung Bahasa Kiasan Pada umumnya deskripsi teks memakai bahasa yang metafora supaya nampak lebih menarik untuk dibaca. Contoh di dalam kalimat Melihat perilaku anaknya yang kerap kali pulang malam, sang ayah pun sering naik darah. Contoh kata kiasan lainnya Panjang akal, banting tulang, tanggal tua, sebatang kara, naik pitam, kepala dingin, kutu buku, sampah masyarakat dan yang lainnya. Cara Membuat Teks Deskripsi yang Baik Berikut ini merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan, sebelum membuat contoh teks deskripsi, yaitu sebagai berikut Menentukan Tema atau Judul yang sesuai, dengan Objek yang akan menjadi pembahasan. Menentukan Tujuan yang sesuai dengan pembahasan. Mengumpulkan Data dengan melakukan Pengamatan secara langsung, terhadap Objek yang akan menjadi pembahasan. Menyusun Data yang telah didapatkan untuk dijadikan sebagai Kerangka Karangan. Menguraikan Kerangka Karangan menjadi Teks Deskripsi yang sesuai dengan Topik Pembahasan. Contoh Teks Deskripsi Gunung Bromo merupakan salah satu gunung yang menjadi tujuan wisata alam favorit di Jawa Timur. Letaknya di antara empat kabupaten, yaitu Probolinggo, Lumajang, Pasuruan, dan Malang. Ketinggian gunung Bromo sekitar meter. Terdapat kawah di tengah gunung ini. Untuk mendaki gunung dan melihat kawah, pengungjung harus melalui padang pasir. Bila siang hari, cuaca akan terik namun udaranya tetap dingin. Pasir sering berterbangan, ketika ada angin kencang. Namun bila pada subuh atau pagi hari udaranya sangat dingin. sumber Contoh Teks Deskripsi 2 Kucing merupakan nama dari hewan golongan mamalia yang mengonsumsi daging atau Karnivora, hewan ini berasal dari Famili Felidae. Kucing berada hampir di seluruh negara di dunia, salah satunya di Indonesia. Jenis yang paling terkenal di Indonesia yaitu anggora, persia, dan lainnya. Hewan ini sudah dikenal sejak dulu sekitar 6000 tahun silam. Menurut data dari arkeolog, dahulu kala bangsa Mesir sudah mengetahui kucing yang digunakan untuk mengusir tanaman dari hama saat ini, banyak orang yang menggunakan kucing sebagai hewan peliharaan yang populer di seluruh dunia kucing secara fisiknya hampir mirip dengan harimau tapi lebih kecil lagi. Terlebih lagi keberadaannya jenis kucing sangat beragam mulai dari Persia, Sphinx dan lain-lain. Famili Felidae ini merupakan hewan yang berkembang dengan cepat. Ada juga kucing liar yang hidup mandiri di jalanan baik perkotaan maupun perkampungan. Kucing liar biasanya berkembang biak dengan pesat, hingga populasinya bisa meningkat secara drastis dalam waktu yang singkat. Sedangkan kucing yang memiliki ras dikembangbiakkan dengan metode khusus dan juga diperjualbelikan karena memiliki nilai jual yang tinggi. Demikianlah pembahasan mengenai Teks Deskripsi. Yuk, baca dan pahami jenis dan contoh teks lainnya seperti Contoh Teks Anekdot Contoh Teks Eksplanasi Pengertian Teks Eksposisi Pengertian Teks Prosedur Pengertian Teks Berita Pengertian Teks Narasi Pengertian Teks Ekspoisisi FAQ Mengenai Teks Deskripsi Apa saja isi dari teks deskripsi?Isi teks deskripsi memaparkan obyek atau tempat secara terperinci dalam bahasa lain adalah penggambaran. 5 Langkah menulis teks deskripsi?1. Menentukan Tema atau Judul yang sesuai, dengan Objek yang akan menjadi Menentukan Tujuan yang sesuai dengan Mengumpulkan Data dengan melakukan Pengamatan secara langsung, terhadap Objek yang akan menjadi Menyusun Data yang telah didapatkan jadi kerangka5. Menguraikan Kerangka Karangan menjadi Teks Deskripsi Apa menulis tujuan teks deskripsi?Tujuan menulis teks deskripsi, yaitu untuk merinci atau menggambarkan obyek dari sudut pandang penulis agar pembaca dapat merasakan, melihat, dan mendengar obyek yang dipaparkan dengan detail. Kontributor Novia Intan Penyunting Ridwan Karim

topik yang menarik untuk dijadikan sebuah teks deskripsi