Lebih lanjut Buya Yahya menjelaskan bahwa dalam setiap agama pasti memiliki hukum halal, haram atau boleh, tidak boleh mengenai sesuatu, termasuk dalam urusan memilih pemimpin. Islam mempunyai rambu-rambu dalam masalah memilih pemimpin, Alquran menjelaskan tentang boleh tidaknya mengambil pemimpin dari golongan non-muslim. Pada ayat 1-6 surat Al Kafirun, ditekankan untuk dapat bertoleransi kepada umat dari agama dan kepercayaan lain. قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ (1) لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ (2) وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ (3) وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَا عَبَدْتُمْ (4) وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ (5) لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ (6) Pertama, Q. S. Yunus: ayat 40, ketika Allah memberikan penjelasan kepada Nabi Muhammad Saw bahwa tidak semua umat manusia yang ia ajak akan beriman dan mengikutinya. Hal tersebut sudah menjadi ketentuan yang digariskan oleh Allah dan tidak bisa diganggu gugat. Agama dan keyakinan tidak bisa dipaksakan kepada setiap manusia. Jatuh Cinta dalam Islam Berikut ini pandangan Islam terhadap cinta beda agama: a. Menikah adalah pelengkap agama Sebaik-baiknya obat untuk orang yang jatuh cinta adalah menikah. 1. Kelebihan Ayat Al-Quran tentang Perbedaan: 🌟 Membangun Persaudaraan: Ayat-ayat Al-Quran tentang perbedaan mengajarkan pentingnya membangun persaudaraan dan kesepahaman antar sesama manusia, tanpa melihat perbedaan yang ada. 🌟 Menjaga Kekompakan: Dalam ayat-ayat Al-Quran, Allah SWT mengingatkan umat-Nya untuk menjaga kekompakan dan Di dalam Al-Quranul Karim terdapat banyak penyebutan agama (Ad-Diin), baik itu maksudnya adalah agama Allah (Islam) maupun agama lainnya. Pada tulisan kali ini blog Al-Quran Pedia akan membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran yang membicarakan dan menyebutkan tentang agama. .

ayat alquran tentang beda agama